Rabu, 01 Mei 2013

hardianibahri180592@gmail.com


v  Pengertian ilmu
William R.sriegel dan E.C. davis
Ilmu ad sekelompok pengetahuan yg teratur ttng sesuatu hal pengetahuan itu diperoleh dan dihimpunan berdasarkan percobaan yg cermat,pengamatan yg teliti analisa dan klasifikasi yg lengkap serta perumusan umum yg tepat.
v  Unsur Ilmu
-          Mempunyai obyek (Dpt menentukan yg dpt ditempuh/cara untuk menyelesaikan masalah)
-          Mempunyai sudut pandang (cara memandang sesuatu itu akan berbeda2 , mis pandangan ilmu hayat dan ilmu adm trhadp manusia akan bebeda)
-          Mempunyai metode (adx penyelididkn tertentu yg serasi =ketika mnyelesaikan mslah ada penyelidikan yg dilakukan ut menyelesaiakn suatu maslah)
-          Mempunyai sistimatika ( membuktikan kebulatan ilmu it sendiri)
v  Unsur2 ilmu adm
1.     Obyek
Obyek dri ilmu adm ad kerja sama manusia dlm mencpai tujuan
2.    Sudut pandang
Sudut pandang ilmu adm ad penataan tugas2 pokok dlam suatu kerjasama ut menciptakan efisiensi
3.    Metode
Metode aialah cara yg digunakan ut mengumpulkan pengetahuan yg teratur yg mengandung suatu sistem. Mis metode analisa, komparasi, identifikasi – induksi –deduksi.
4.    Sistematis
Sistematis ini berarti berbagai ket data dan pengetahuan harus mempunyai hub2 ketergantungsn yg terikat ol asaz tata tertib tertentu dri bagian2 yg merupakan obyekx sehingga merupakan suatu kebulatan ilmu.
v  Perbedaan ilmu dan pengetahuan
Ilmu sdh pasti adalah pengetahuan dan pengetahuan belum tentu ilmu.
ilmu ad pengetahuan yg telah disusun secara sistematis dgn menggunakan metode2 tertentu. Ilmu bersumber pada keterangan yg berdasarkan pada sebab akibat.
v  Sumber pengetahuan
1.     Melalui pengalaman sendiri
2.    Melalui pengalaman orng lain
v  Perbedaan adm sbgai seni dan ilmu
Adm sebagai seni
1.     Berkembang secara praktek
2.    Berdasarkan perasaan, bakat dan terkaan
3.    Tdk dpt dipelajari
4.    Tdk dapat didefiniskan

Adm sbgai ilmu
1.     Berkembang secara teoritis
2.    Berdasarkan prinsip2 ilmiah
3.    Dpt dipelajari dan dikembangkan
4.    Memberikan kepastian at ukuran
v  Perkembangan adm sbagai seni
1.     Fase prasejarah yg trakhir pads thun 1 M
-          Peradabaan mesopotamia
-          Peradabaan Babylonia
-          Mesir kuno
-          Romawi kuna
-          Yunani kuno
2.    Fase sajarah yg berakhir pada thun 1886
-          Revousi industri di inggris
-          Perubahan dlm filsafat adm dri job centered- menjadi human centered(karyawaan at buruh harus melakukan tugas2 dan adax revolusi industri karyawaan diperhatikan)
-          Bidang produksi kecil2lan menjadi produksi massal dgn mesin2
-          Orientasi efektivitas semata-mata menjadi orientasi efisiensi plus efektivitas
-          Tokoh fase sejarah ( F.W. Taylor
3.    Fase modern dimulai pada tahun 1886 smpai sekarng
-          F.W.taylor melakukan study yg disebut dgn “Time and motion Study” yaitu Bagaimana karyawaan mengerjakana pekerjaan harus dgn tepat wktu harus efiktif. (bpk manajemen)
-          Henry Fayol melakukan penelitian tentang adax kegagaglan pada perusahaan dia bekerja
Karena ketidakpastiaan pimpinan perusahaan ut mnggunakan (bpk Administrasi)
Pembagian ilmu adm
v  Prayudi Atmosudirdja
1.  Ilmu adm negara
Yakni g mempelajari am dri suatu negara sbgai organisasi dan adm dari unit2organisasi yg mngejar tercapainya tujuan2 yg bersifat kenegaraan (yg secara langsung dan tidk langsung diatur ol undang2).
2.  Ilmu adm niaga
Yakni yg mempelajari adm dari pada organisasi2 perniagaan (umumnya berupa perusahaan) dan atau adm dari pda unit2.
3.  Ilmu adm internasional
Ad mempelajari organisasi internasional baik bersifat nasional publik maupun privat yg biasanya organisasi internasional ini transnasional dan multinasional (ASEAN, ADB PBB)

4.  Ilmu adm sisoal
Ad adm dripada organisasi yg bersifat badan sosial yg
v  The Liang Gie
1.  Ilmu adm negara
Kelompokpengetahuan yg membahas kerjasama ut mencapai tujuan tertentu dlm bidng kenegaraan.
2.  Ilmu adm perusahaan
3.  Ilmu adm sosial
v  S.Psiagian
1.  Ilmu Adm negara
2.  Ilmu Adm privat /niaga
3.  Ilmu adm niaga negara

SISTEM ADM NEGARA
v  Pengertian sistem
Isitlah sistem diartikan :
1.     Sbgai cara at metode
-          Kamus webster
Setiap metode yg teratur
Cot: sistem penomoran pda arsip kepegawaian
-          John M. Echols dan Hassan Shadely ( kamus Inggris-indonesia)
Sistem diartikan sbgai cara at metode yg teratur melakukan sesuatu
2.    Suatu totalitas sususnan at jaringan
-          The New Grolier Internasioanl Dictionary
sistem ad gabungan at kombinasi dri berbgai hal at bagian yg membentuk satu kesatuan yg kompleks at utuh.
Cot: sistem pelayanan berbasis pelanggan
-          John M. Echols dan Hassan Shadely
sistem sebgai susunan
v  Sistem dalam pengertian sistem adm negara
Dari dua pengertian tersebut istilah sistem dl m kaitanx dgn SAN
v  Sifat sistem
1.     Abstrak at konkret
Disebut abstrak krn tdk dpt dikenali wujudnya,disebut konkret krn ad wujudx
2.    Hidup at tidak
3.    Tetutup at terbuka
Tertutup krn tidk penkah terhadp lingkungan,terbuka krn terpangaruh dgn lingkungan
4.    Alamiah at buatan
Alamiah krn muncul dgn sendiri, buatan krn adax faktor campur tangan dgn manusia
5.    Sederhana at kompleks
Sederhana krn sistem tdk tdk mnedukung dgn sistem lainx,kompleks krn didlmx terdpt byk berbgaia sistem
Kesimpulan:
Sbgai sistem SAN memilik sifat kompleks,hidup,terbuka, buatan manusia dan abstrak.

SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
SAN Adalah keseluruhan penyelenggaraan pemerintahaan negara yg melibatkan segenap aparatur negara,sumber daya dan sumber dana dlm rangka mencapai tujuan negara dan tujuan pemerintahaan

LATAR BELAKANG KELAHIRAN PERBANDINGAN ADM NEGARA
Sudut Pandang perkembangan PAN
1.     Tinjauan dari sudut perkembangan ilmu telaah dilakukan oleh para ilmuwan adm negara sewaktu melakukan berbagai aktivitas penelitian dan penelaahan akademisdlm memajukan adm negara,
-          Paradigma dikotomi politik dan adm (1900-1926)
Paradigma ini muncul krn adax ketidk puasaan trhdp trikotomi ala trias politk dan kemudian menggantix dgn dua fungsi yaitu politik dan adm.
Pelopor Frank J. Goodnow dan Leonrd D. White menulis buku politics and adm (1900).
Fokus paradigma dikotomi  adm publik ad pemisahaan urusan politik dari urusan adm dlm fungsi pokok pemerintah. Substansi ilmu politk hax meliputi masalah2 politk, pemerintahaan dan kebijakan. Substansi adm publik pda masalah2 orgs kepgawaian dan penyusunan anggaran dlm sistem birokrasi pemerintah.
Locus politik meliputi badan2 legislatif dan yudikatif dgn tugas pokok membuat kebijakan2 at melahirkan keinginan2 negara. Locus adm pada badan eksekutif tugasx menyagkut hal2 yg berkaitan dgn pelaksanaan kebijakan2 trsbt.

-          Paradigma Prinsip-prinsip adm(1927-1937)
Pelopor dari adW.F Willoghboy yg menerbitkn buku principles of public administration.
Pada periode ini adm mencapai puncak kejayaanx dimna para ahli adm negara diterima baik ol kalangan industri maupun kalangan pemerintah slam thn 1930-an dan awal thn 19340-an yg disebabkan ol kemampuan manajerialx.
Fokus dlm bidang ini ad keahlian dlm bentuk prinsip2 adm semakin luas. Meskipun demikian lokus adm negara berlaku dimna saja krn prinsip tetap prinsip dan adm ttp adm.
Luther H. Gullick dan Lyndall Urwick mengajukan tujuh prinsip adm dlm anagram singkat yaitu POSDCORD (planning, Organizing, Staffing ,Directing,coordinssing
-          Paradigma Masa tantangan krisis identitas (1937-1947)
Pda thn 1938 ut petama kalix aliran utama adm negara mendapat tantangan konseptual yg dimulai dgn terbitx buku karangan Chester I. Barnad dan kemudian menpengaruhi Herbert A. Simon yg menulis kritikx yg mengenai trhadp ilmu adnm negara.
Pada tahun 1940-an,ketidksepakatan trhdp adm negara ini dipicu dari arah yg saling menguatkan bahwa tdk bisa politik dan adm dipisahakan. Sementara yg lain berpendapt bahwa prinsip2 adm secara logis tdk konsisten.
2.    Tinjauan dri sudut perkembagan praktek apa yg dialami lngsung ol para praktisi adm negara padwktu harus mengatur, mengurus, mengangani dan mengelola negara serta dlm rangka memberikan pelayanan kpda publik sgba wujud pertanggungjawaban trhdp publik.
Perkembanga yg sangat menonjol dri ilmu PAN nampak jelas stelah masa berakhirx perang dunia II.
Tujuan PBB
1.     memajukan umat manusia dari keterbelakangan
2.    menjunjung tinggi norma2 kemanusiaan
3.    saling menghormati kedaulatan negara masing2 tanpa memandang perbedaan bangsa, ideologi, agama serta pebedaan lainnya.
4.    Memperluas bantuan bagi negara yg baru tumbuh at sedang berkembang
Perkembangan Ilmu PAN sanagt pesat krn beeberapa sebab :
1.     Nerkembangx industrialisasi di negara2 eropa dan penemuan persenjataan baru akibat kemajuan teknologi.
2.    Marshal Plan yaitu bantuan yg diprakarsai ol AS ut membantu negara2 eropa barat yg kalah perang
Pengertian Ilmu PAN
-          Pengertian IPAN tdktrlepas dri adm negara
-          Pengertian at batasan administrasi yg merupakan induk dari adm negara mengandung unsur2 :
·         Unsur proses penyelenggaraan
·         Unsur kerjasama yg dilakukan lbh 1 orng
·         Unsur pencapaian tujuan yg tlah ditetapkn
Adapun batasan administrasi negara mengandung unsur2:
·         Proses penyelenggaraan di dlm bidang tertentu yaitu negara
·         Kerjasama antar berbagai lembaga2 negara yg trdpt didlm suatau negara sbgai institusi
·         Pencapaian tujuan negara merupakan cita2 dri selurh warga negara ybs.
-          Pengertian IPAN ad ilmu yg mempunyai ruang lingkup pembahasan yg tdk trlepas dri adm negara it sendiri berikut berbagai hal yg berkenaan dgn segala pemikiran dan masalah adm negara serta segala institusi yg terdapat di dlmx.
-          Ilmu PAN memberikan gambaran komparatif antara lain :
1.     Menganalisis hal2 yg harus diperhatikan dlm studi perbandingan.
2.    Faktor2 yg efektif yg harus diperbandingkan agar dapat mendorog kemajuan studi perbandingan.
3.    Masalah pokok yg harus dihadapi didlm mengadakan studi perbandingan.
4.    Unsur manfaat,asas, dan cara mempelajari studi perbandingan sehingga dpt memberikn andil dlm merealisasikn bantuan.

-          Fungsi PAN
1.     Memberikan penjelasan mengenai berbgai hasil analisis perbandingan secara sitematis sehingga dapat mengembangkan berbagai ilmu yg kebenarannx dpt dibuktikn & berguna bagi kepentingan perbandingan.
2.    Memberikan tolak ukur serta penilain atas kebijaksanaan pemerintah dan mngetahui dgn psti ruang lingkup berbgai masalah serta kebutuhan yg dihdpi ol pemrintah YBS.
3.    Memberikan tanggapan trhdp rumusan disiplin ilmu pengetahuna diluar PAN.
-          Tujuan PAN
1.     Memcari perbedaan2 yg trdpt dlm masing2 adm negara.
2.    Mencari adm negara mana yg paling efektif dpt mencapai tujuanx.contoh Indo APBN = 1500 T, bocor 30%/th =600 T
3.    Mencari sitem yg paling tepat dpt digunakan ut menjalankan kebijaksanaan negara. Contoh (presidensil>< parlemen).
4.    Memperoleh gambaran yg menyeluruh ttng kebaiakn dan kebutuhan masing2 adm negara.
5.    Mencari metode guna memperbaiki kesalahan at kelemahan dlm adm negara sendiri.contoh jepang><indonesia
6.    Mencari analisa mengapa adm negara yg satu berhasil dan yg lainx mengalami kegagalan. Contoh rusia><cina.

Ruang lingkup studi adm negara
Ruang lingkup studi PAN :
1.     Ruang lingkup daerah/ wilayah
ü  Syarat berdirinya suatu negara adalah mempunyai daerah/ wilayah
ü  Negara itu bisa berupa gugusan pulau, bagian sebuah (indonesia), atau sebuah benua (australia)
ü  Contoh
-          Perbandimgam trhadap beberapa negara yg mempunyailingkungan kebudayaan mis : ASEAN.
-          Perbandingan dalam rangka pertahanan dan keamanan ,mis : NATO
2.    Ruang lingkup berdasarkan waktu
ü  Waktu yg berbeda tp tempatx sama
Contoh : membandingkan adm negara indonesia pada tahun 1950 dgn adm negara sama sekarang.
ü  Waktu yg sama tp tempat yg berbeda
Contoh : memperbandingkan MPR dan DPR di indonesia dgn konggres dan senat di amerika pada periode yg sama.
ü  Waktu yg berbeda dan tempat yg berbeda
Contoh : negaraindo pada masa RIS dibandingkan dgn negara malaysia pada masa kini. Sama negara serikat tp pux filosoi yg berbeda.
Pendekatan dalam perbandingan administrasi negara
1.  Pendekatan Falsafah
-          Liberalisme
-          Komunisme
-          Fallsafah islam
-          Falsafah pancasila
2.  Pendekatan politik
Politk adalah pengetahuan ke arah penguasaan negara, mempertahankan kekuasaan atau kedudukan atas negara, mengatur hubngan2 anatara individu atau individu dgn negara dan mengatur hubngan antara kelompok dgn kelompok dan dengan negara dan mengatur hubungan anatara negara dgn negara.
Dilihat dari segi politk adn negara berfungsi :
ü  Mempertahankan kekuasaan atau kedudukan atas negara.
Dlm fungsi ini adm negara trdpt perbedaan2 dlm cara atau metode dan prosedurx trgantung pd bentuk pemerintahan dan sistem pemerintahan.
Contoh :
-          negara yg berbentuk republik dgn sistem demokrasi.
-          Negara yg berbentuk republik dgn sistem kediktatoran
-          Negara berbentuk monarchi dgn sistem diktator, saudi arabia
-          Negara berbentuk monarchi dgn sistem demokrasi, inggris, belanda dan jepang
ü  Mengatur hubungan individu dgn individu, individu dgn kelompok, individu dgn negara.
Contoh :
-          Sistem adm negara yg demokratis
-          Sistem adm negara diktator
Hubungan antara individu kelompok dan negara tidak ada social equality dll. Dan tidak ada open management.
-          Adm negara yg berfaham liberalisme ( titk utamax diperhatikan negara ad individu.)
Alasanx krn negara tdk akan lahir tanpa masyarakt dan masyarakat tdk akan lahit tanpa individu maka dlm pengaturan hubngan hak2 asasi manusia dijunjung harkat dan martabak
-          Adm negara yg berfaham komunis
Dlm pandangannx hak2 asasi perorangan lahir krn hak2 masyarakat maka setiap individu tdk mempunyai arti yg lepas dari masyarakatx.
-          Adm negara yg berfaham islam
Pengatur hubungan individu kelompok/masyarakat negara didasarkan pd AlQur’an dan sunnah tp walau berdasarkan AL Qur’an dlm pengaturan hubungan memakai azas demokrasi.
-          Adm negara dgn faham pancasila
Pengaturan individu masyarakatdan negara diatur dlm UUD a45 dan UU.
ü  Fungsi mengatur hubungan anatara kelompok dgn kelompok dan kelompok dgn negara.
Aktivitas adm negara akan berbeda-beda tergantung pada sistem yg digunakan
Contoh :
-          Negara sosials komunis
Hax ada satu partai politik makax hubungan anatar parpoldan negara sangat erat, sehingga sulit membedakan antara pimpinan parpol dan pimpinan negara krn orangx sma.
-          Negara sistem demokrasi
Bayak trdpt parti sehingga aktivitas dari adm negara banyak tergantuk dari parpol yg menggendalikan pemerintahan.
ü  Fungsi mengatur hubungan negara dgn negara
Fungsi ini walau sdh diatur ol PBB, ttp setiap negara mempunyai kebebasan ut mengatur hubungan sendiri dgn negara lain.
3.  Pendekatan sistem
Adalah Adm negara dilihata dari suatu totalitas yg berhubungan satu sama lain yg saling mempengarungi, sehingga apabila trjadi satu bangian tidak akan jalan akan menimbulkan kurang lancarnya bagian2 lainx. Yg dimaksud totalitas kesatuan adm negara mencankup eksekutif, yudikatif, & legislatif.
4.  Pendekatan administrasional dan konsititusional
Pendekatan adm terhadap adm perbandingan dilihat dari bagaimana pelaksanaan fungsi2 adm dlm negara yg diperbandingkn. Alasanx adalah fungsi2 adm sangat berperan dalm merealisasikn tujuan negara yaitu menjaga keamanan dari luar tata tertib dlm negara, mewujudkan keadilan, mennyelenggarakan kesejahteraan umum dan melindungi kemerdekaan perseorangan.
·         Hubngan dengan adm Fungsi adm dri yndall Urwick, menyebutkn 2 fungsi adm yaitu
1.     Forecastinn (peramalan), planning, organizing, yg disebut the mechanic of management.
Merupakan mesin manajemen dan ut menjalankan diperlukan penelitian lbh dahulu ttng masa silam sekarang dan masa yg akan datang kemudian di design. Ketika mesin tadi akan berfungsi dgn baik apabila digerakkan melalui perintah, koordinasi, komunikasi dan pengawasan (the dinamic of management).
2.    Comanding, coordinating, communicating dan controling disebut the dynamic of management.
Merupakan suatu totalitas yg tdk bisa dipisahkan satu sama lain.
·         Hubungan  degan pendekatan konstitusional
Dlm perencanaan negara hrus berdasarkan kpd UU yg berlaku. Krn perencanaan negara yg tdk sesuai dgn UU yg berlaku tdk akan berjalan dgn efektif apalgi jika tdk memperoleh dukungan dri rakyat.

TEMA PREBANDINGAN ADMINISTRASI NEGARA
1.     bentuk negara
adalah hakikat negara itu sendiri sebagai suatu kebulatan serta mencankup secara keseluruhkan kedaulatan yg dimiliki.
·         negara kesatuan
suatu negara dimana kekuasaan dlm mengurus pemerintahan berada pada tangan pemerintah pusat. Ada dua macam negara kesatuan :
1.     negara kesatuan dgn sistem sentralisasi
pemerintah pusat memengang seluruh kekuasaan pemerintahan di dlm negara trsebut.
2.    Negara kesatuan sitem desentralisasi
Pemerintah pusat memeberikan/melimpahkan sbgaian kekuasaanya kpd pemerintah daerah dpt mengurus urusan rhm tnaggax sendiri (otonomi). Dalam sistem desentralisasi ada 5 urusan yg dipengang ol pemerintah pusat yaitu moneter, agama, peradilan luar negeri dan HANKAM.
·         negara serikat
Suatu negara yg trdiri dri beberapa bagian yg tdk mempunyai kedaulatan keluar kedaulatanx hanya dimiliki oleh gabungan/serikat/federasi dari negara2 bagian yg disebut pemerintah federal.
Negara bagian masih ttp punya hak dan kewajiban lokalnya baik dlm pembuatan UU lokal sepanjang tdk bertentanga dgn garis kebijakan pemerintah federal.
2.    bentuk pemerintahan
adalah segi2 dan faktor2 dari unsur2 susunan organisasi negara yg terdaapt didalam suatu negara.
·         Klasik
Pendapat dari Mac Iver dan Leon Dugut menyatakan bentuk negara samadgn bentuk pemerintahan.
Pendapat Prof. Padmo wahyono, SH bahwa bentuk negara aristokrasi dg demokrasi adalah bentuk pemerintahan klasik sedangkan monarchi dan republik dalah bentuk pemerintahan monarchi.
Bentuk pemerintahan (teori klasik )
-          ajaran Plato mengemukakan 5 bentuk pemerintahan negara. Kelima bentuk itu menurut plato harus sesuai dgn sifat2 tertentu manusia.
1.     Aristokrasi adalah bentuk pemerintahan yg dipengang ol kaum cendekiawan yg dilaksanakan sesuai dgn pikiran keadilan.
2.    Timokrasi yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang ol orang2 yg ingin mencapai kemasyuran dan kehormatan.
3.    Oligarki yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleh golongan hartawan.
4.    Demokrasi yaitu bentuk pemrintahan yg dipengang oleh rakyat jelata.
5.    Tirani yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleg seorang tiran (sewenang-ewnang) sehingga jauh dari cita2 keadilan.
-          Ajaran aristoteles menbedakan bentuk pemerintahan berdasarkan 2 kriteria yaitu jumlah orang yg memengang pucuk pemrintahan dan kualitas pemrintahanx.
1.     Monarki yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleh satu orang demi kepentingan umu, sifat pemerintahan ini baik dan ideal.
2.    Tirani yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleh seseorang demi kepentingan pribadi. Bentuk pemerintahan ini buruk dan merupakan kemerosotan.
3.    Aristokrasi yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleh sekelompok cendikiawan demi kepemtingan umum, bentuk pemrintahan ini baik dan ideal.
4.    Oligarki yaitu bentuk pemerintahan yg dipengang oleh kelompok cendekiawan demi kepentingan kelompok. Bentuk pemerintahan ini merupakan pemerosotan dan buruk.
5.    Politeia yaitu bentuk pmerintahan yg dipengang oleh seluruh rakyat demi kepentngan umum. Bentuk pemerintahan ini baik dan ideal.
6.    Demokrasi yaitu bentuk pemerintahan yg dipeggang oleh orang2 tertentu demi kepentingan orang. Bentuk pemerintahan ini kurang baik dan merupakan kemerosotan.
·         monarchi
·         republik
3.    sistem pemerintahan
·         presidensiil
·         parlementer
4.    sistem politk
·         suprastruktur politik
·         infrastruktur politk
Aiaran polybius
Ajaran ini dikenal dengan teori siklus sebenarnya merupakan pengembangan lebih lanjut dari ajaran aristoteles dengan sedkit perubahan
Skema teori siklus polybius
Monarki,       tirani, aristokrasi,oligarki, demokrasi okhlokrasi
1.     Monarki
Bentuk pemerintahan yang pada mulanya mendirikan kekuasaan atas nama rakyat.
2.    Tirani
Situasi pemerintahan tirai yang sewenang-wenang, muncullah kaum bangsawan yang bersekogkol  untuk melawan. Mereka bersatu untuk melawan.
3.    Aristokrasi
Yang semula baik dan memperhatikan kepentingan umum pada perkembangannya tidak lagi menjalankan keadilna dan hanya mementingkan diri sendiri.
4.    Oligarki
Dalam pemerintahan oligarki yang tidak memiliki keadilan rakyat mengambil ahli kekuasaan negara demi kepentingan rakyat. Akibatnya pemerintahan bergeser demokrasi.

Bentuk pemerintahan monarki
Ada 3 bentuk :
1.     Monarki parlementer = bentuk pemerintahn dalam suatu negara yang dikepalai oleh seorang raja dengan menempatkan parlemen (DPR) sebagai pemegang kekuasaan tertinggi. Dalam monarki parlementer, kekuasaan eksekutif.
2.    Monarki konstitusional = bentuk pemerintahan dalam suatu negara yang dikepalai oleh seorang raja yang kekuasaanya dibatasi oleh UUD(konstitusi). Proses monarki kostitusioan sebagai berikut:
a.    Ada kalanya proses monarki konstitusional itu datang dari raja itu sendiri.
3.    Monarki absolut = adalah bentuk pemerintahan dalam suatu negara yang dikepalai oleh seorang (raja, ratu, syah atau kaisar) yang kekuasaan dan wewenangx tidak terbatas. Perintah raja merupakan undang2 yang harus dipatuhi oleh rakyat.

Bentuk pemerintahan republik :
1.     Republik absolut
Dalam sistem sistem ini pemerintahan bersifat diktator tanpa ada pembatasan kekuasaan. Penguasa mengabaikan konstitusi untuk melegitimasi kekuasaannya digunakanlah partai politik. Dalam pemerintahan ini parlemen memang ada, namun tidak berfungsi.
2.    Republik konstitusional
Dalam sistem ini, presiden memegang kekuasaan kepala negara dn kepala pemerintahan. Namun kekuasaan presiden dibatasi oleh konstitusi. Di samping itu, pengawasan yang efektif dilakuka oleh parlementer.
3.    Republik parlementer
Dalm sitem ini, presiden hanya berfungsi sebagai kepala negara. Namun presiden tidak dapat digangi gugat. Sedangkan kepala pemerintahan berada ditangan perdana mentri yang bertanggung jawab kepada parlemen.

III. Sistem pemerintahan
Awalnya dibagi atas 2: sistem pemerintahan parlementer dan sistem pemerintahan presidensial.
Negara inggris dianggap sebagai tipe ideal dari negara yang menganut sistem pemerintahan parlementer. Bahkan inggris disebut sebagai “mother of parliaments. Sedangkan amerika serikat merupakan tipe ideal dari negara dengan sistem pemerintahan presidensial.
Sistem parlementer
Adalah sebuah sistem pemearintahan dimana parlemen memiliki peranan penting dalam pemerintahan. Dalam hal in parlemen memiliki wewenang dalam mengangkat perdana mentri dan dapat menjatuhkan pemerintah, yaitu dengan mengeluarkan mosi tidak percaya. Sistem parlemen telah terjadi sejak permulaan abad ke -18 di inggris.
Ciri2 sistem pemeritahan parlementer
1.     Raja/ratu atau presiden adalah kepala negara. Kepala negara ini tak bertanggung jawab atas segala kebijaka yang diambil kabinet.
2.    Kepala negara tidak sekaligus sebagai kepala pemerintahan. Kepala pemerintahan adalah perdana menteri. Ia hanya hanya sebagai simbol kedaulatan dan keutuhan negara.
3.    Badan legislatif atau parlemen adalah satu-satux bada yang anggotax dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum.
4.    Eksekutif bertanggung jawab kepada legislatif. Yang disebut sebagai eksekutif adalah kabinet. Kabinet meletakkan atau mengembalikan mandatx pada kepala negara, bila parlemen mengeluarkan mosi tidak percaya kepada mentri atau seluruh mentri.
5.    Dalam sistem dua partai, yang ditunjuk sebagai pembentuk kabinet sekaligus perdana menteri adalah ketua partai politik yang memenangkan pemilu, yang kalah sebagai oposisi.
6.    Dalam sistem bayak partai formatur kabinet harus membentuk kabinet secara koalisi, karena kabinet harus mendapat dukungan kepercayaan dari parlemen.
7.    Apabila terjad perselisihan antara kabinet dan parlemen dan kepala negara beranggapan kabinet berada pada pihak yang benar, maka kepala negara akan membubarkan parlemen.
Kelebihan istem parlementer
1.     Pembuatan kebijakan dapat ditangani secara cepat karena mudah terjadi penyesuaian pendapat antara eksekutif dan legislatif. Hal ini karena kekuasaan legislatif dan eksekutif berada pada suatu partai atau koalisi partai.
2.    Garis tanggung jawa dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik jelas.
3.    Adnya pengawasan yang kuat daru parlemen terhadap kabinet sehingga kebinet menjadi berhati-hati dalam menjalankan pemerintahan.
Kelemahan sistem parlmenter :
1.     Kedudukan badan eksekutif/kabinet sangat tergantung pada mayoritas dukungan parlemen sehingga sewaktu-waktu kabinet dapat dijatuhkan oleh parlemen.
2.    Kabinet dapat mengendalikan parlemen
3.    Parlemen menjadi tempat kaderisasi bagi jabatan2 eksekutif
Sistem pemerintahan presidensial :
1.     Dalam sistem ini kedudukan eksekutif tak tergantng pada badan perwakilan rakyat, maka menteri tidak bisa dihentikan olehnya.
2.    Kepala eksekutif (presiden) menunjuk pembantu2x yang akan memimpin departemenx dan bertanggung jawab pada presiden.
Ciri2 sistem pemerintahan presidensial :
1.     Penyelenggaraan negra berada di tangan presiden. Presidn adalah kepala negara dan kepala pemerintahan.
2.    Presiden tidak bertanggung jawab kepada parlemen karena ia tidak dipiih oleh parlemen
3.    Kabinet(dewa menteri) dibentuk oleh presiden. Kabinet berrtanggung jawab kepada presiden dan tidak bertanggung jawab kepada parlemen.
4.    Presiden tidak dapat membubarkan parlemen seperti dalam sistem parlementer.
5.    Parlemen memiliki kekuasaan legislatif dan menjabat saebagai lembaga perawakilan. Anggotanya dipilih oleh rakyat.
6.    Presiden tidak berada di bawah pegawasan langsung parlemen.
Kelebihan sistem pemerintahan presidensial :
1.     badan eksekutif lebi stabil kedudukannya karena tidak tergantung pada parlemen.
2.    masa jabatan badan eksekutif lebih jelas dengan jangka waktu tertentu.
Kelemahan sistem pemerintahan presidensial :
1.     Kekuasaan eksekutif diluar pengawasan langsung legislatif sehingga dapat menciptakan kekuasaan mutlak
2.    Pembuatan kebijakan publik umumnya hasil tawar menawar antara eksekutif dengan legislatif sehingga dapat terjadi keptusan tidak tegas dan memakan waktu yang lebih lama.
Sistem pemerintahan referendum
Adalah variasi dari sistem pemerintahan parlementer dan presidensial. Di negara swiss, tugas pembuat UU berada di bawah pengawasan rakyat yang mempunyai hak pilih.
a.    Referendum obligatoir
Adalah referrendum yang harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan langsung dari rakyat sebelum suatu UU tertentu diberlakukan.
Contoh : persetujuan yang diberikan oleh rakyat terhadap pembuatan UUD.
b.    Referrendum fakultatif
c.    Referendum
Sistem parlemen satu kamar dan dua kamar
1.     Sistem parlemen satu kamar adalah sistem pemerintahan yang hanya memiliki satu kamar pada parelemen atau lembaga legislatif. Contoh :kasus landsting di denmark (dihapuskan 1953) dan kasus dewan legislatif di selandia baru (dihapuskan tahun 1951)
2.    Sistem parlemen dua kamar adalah praktik pemerintahan yang menggunakan dua kamar legislatif atau parlemen. Jadi parlemen dua kamar(bikarmeral) adalah parlemen atau lembaga legislatif yang terdiri atas dua kamar. Contoh : dibritania raya, sistem dua kama ini dipraktekkan dengan menggunakan majelis tinggi (house of lords)

Sistem politik
1.     Pengertian sistem politik
a.    Sukarna
Tata kehidupan hubungna antara manusia yang dilembagakan di dalam macam2 lembaga politik, baik yang supra struktural maupun yang infrastruktural.
b.    David easto
Ineraksi yang diabstraksikan dari seluruh tingkah laku sosial sehingga nilai2 dialokasikan secara otoritas kepada masyarakat.

Dalam konsep sistem politik ada 3 istilah :
1.     Proses
2.    Struktur
3.    Fungsi
Dalam sistem politik terdapat 4 variabel yang berpengaruh :
1.     Kekuasaan
Cara untuk mencapai hal yang diinginkan yaitu dengan membagi sumber2 diantara kelompok2 masyarakat.
2.    Kepentingan
Tujuan2 yang akan dikejar oleh pelaku2 atau kelompok politik
3.    Kebijakan
Hasil interaksi antara kekuasaan dan kepentingan biasanya dalam bentuk perundang2n
4.    Budaya politik
Orientasi subyektif dari individu terhadap sistem politik.

Sistem pollitik terbagia atas 2 yaitu:
1.     Infrastruktur politik: kelompok masyarakat yang merupakan kekuatan politik riil di dalam masyarakat, anatara lain :
a.    Partai politik
b.    Kelompok kepentingan : Kelompok anomik, Kelompok non asosiasional, Kelompok asosiasional, Kelompok instruktur
c.    Kelompok penekan : LSM
d.    Media komunikasi : Salah satu instrumen politk yg dapat berfungsi ut menyampaikan informasi dan persuasi mengenai politk baik dari pemerintah kepada masyarakat.
e.    Tokoh politik : menurut LESTER G. SELIGMAN pengangkatan tokoh politik berakaitan :
1)    Legitimai elit politik
2)   Masalah kekuasaan
3)   Representatif elit politik
4)   Hubungan antara pengangkatan tokoh2 politik dengan perubahan politik.
2.    Supsrastruktur politik